Sesosok Mayat Pria Ditemukan Di Aliran Sungai Batang Serangan.
KAB.LANGKAT (SUMUT) ANTARANEWS86.COM //-
Masyarakat Batang Serangan dihebohkan dengan ditemukannya sesosok mayat Pria di aliran Sungai Batang Serangan Dusun Titi Belanga Desa Sei Bamban Kecamatan Batang Serangan Kabupaten Langkat.Rabu (11/10/23).
Hal tersebut dijelaskan Kapolsek Padang Tualang AKP Sutrisno melalui Kasubag Humas Polres Langkat AKP Yudianto kepada awak media yang mengatakan.
” saat itu Rabu 11/10/23 sekira pukul 10.00 wib Kapolsek Padang Tualang AKP Sutrisno SH mendapatkan informasi dari Babinkamtibmas Polsek Padang Tualang AIPTU Jadiate menerangkan bahwa adanya ditemukan Mayat seorang laki-laki terhanyut di aliran sungai Besar Batang Serangan Kec. Batang Serangan ” katanya.
Mendapat informasi tersebut, Kapolsek segera memerintahkan Kanit Reskrim IPTU Hermawan SH beserta anggota untuk melakukan olah TKP dan Evakuasi mayat ke daratan untuk dibawa kerumah sakit Tanjung Selamat Kecamatan Padang Tualang.
Sesampainya di rumah sakit, Korban langsung dilakukan Visum oleh pihak RSU yang disaksikan langsung oleh orang tua Korban. Dan dari hasil Visum sementara didapati adanya luka di Pelipis mata kanan yang diduga Korban terbentur pada saat terhanyut di aliran sungai .
Dari keterangan Kasi Humas Polres Langkat bahwa sebelumnya didapatkan informasi di lapangan bahwa Korban pada hari Selasa tanggal 10 Oktober 2023 sekira pukul 20.00 Wib bahwa korban yang diketahui bernama Sungguh Satria Aritonang, 33tahun warga Dusun Rumah Sekolah Desa Namo Sialang Kecamatan Batang Serangan bersama temannya An. Dapot Nababan ada melakukan pencurian buah TBS milik PTPN II Kwala Sawit.
Dikarenakan aksi tersebut diketahui oleh pihak Pengamanan Kebun sehingga korban bersama temannya dikejar-kejar oleh pihak Pengamanan kebun dan keduanya berhasil melarikan diri.
” Korban dan rekannya pada malam itu sedang beraksi namun diketahui oleh pihak perkebunan sehingga di kejar-kejar, dan akhirnya berhasil melarikan diri dari kejaran petugas kebun ” jelas AKP Yudi
Namun,keesokan harinya korban di temukan sudah Meninggal dunia di Aliran Sungai Besar Batang dan informasi yang didapat bahwa korban tewas pada saat melarikan diri dengan cara melompat ke Sungai Batang.
Dikarenakan korban dan saksi berhasil melarikan diri kemudian pihak Pengaman PTPN II kembali ke Pos nya.
Sekitar pukul 11:00 Wib (11/10/23) pihak keluarga pun mengetahui bahwa anaknya yang ditemukan tewas di Aliran Sungai Batang Dusun Titi Belanga Desa Sei Bamban Kecamatan Batang Serangan Kabupaten Langkat dan pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi.
Namun setelah Kapolsek Padang Tualang AKP Sutrisno SH memberikan penjelasan terhadap pihak keluarga agar Korban dilakukan Autopsi sesuai dengan prosedur sehingga pihak keluarga korban bersedia korban untuk dilakukan Autopsi dan sekira pukul 17.00 wib jenazah Korban dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan Autopsi.
Atas kejadian tersebut, pihak kepolisian melakukan penyelidikan mendalam dan memeriksa saksi-saksi lebih lanjut.
#(Dedi,S)#