MANDAILING NATAL (SUMUT) ANTARANEWS86.COM //-Akibat tinggi nya curah hujan yang turun pada Selasa sore (20/02/2024) diwilayah Pantai Barat Mandailing Natal mengakibatkan anak sungai Aek Guo di lorong 4 kelurahan Simpang Gambir Kecamatan Lingga Bayu meluap dan merendam sejumlah pemukiman warga.
Di daerah pemukiman warga Lorong 4 Kelurahan Simpang Gambir ada anak sungai yang bernama Aek Guo yang langsung bermuara ke sungai Batang Natal, dalam pantauan awak media di lapangan daerah lorong 4 ini sudah termasuk daerah padat penduduk dan anak sungai Aek Guo tersebut sudah menjadi langganan banjir jika hujan deras turun sampai berjam – jam dan membuat ratusan rumah daerah lorong 4 tersebut terendam luapan anak sungai Aek Guo sehingga membuat warga tetap selalu siaga untuk menyelamatkan isi rumah mereka.
Mansirin salah seorang warga setempat yang terdampak luapan anak sungai tersebut menyampaikan,” kami masyarakat kelurahan simpang Gambir khusus nya lorong 4 yang selalu terdampak luapan anak Sungai Aek Guo bermohon kepada pemerintah setempat untuk mengatasi permasalah ini dimana jika hujan deras turun berjam – jam maka akan terjadi luapan anak sungai Aek Guo, kami masyarakat setempat sangat berharap kepada pemerintah setempat bersama masyarakat melaksanakan pengerukan anak sungai Aek Guo ini karena kalo kita lihat sudah dangkal dan banyak sampah sampah yang menghambat aliran anak sungai untuk mengalir ke sungai Batang Natal Jadi perlu adanya pengerukan menggunakan alat berat Beko dan sejenisnya supaya aliran anak sungai melebar bersih dan bisa mengurangi luapan ke pemukiman masyarakat,” pungkasnya.
Sementara di sisi lain ada juga beberapa titik yang terdampak akibat tinggi nya curah hujan pada Selasa sore seperti di jalan lintas Lobung menuju Simpang Gambir Sungai Siguring – guring meluap dan menggenangi jalan setinggi kurang lebih 50 Cm, di desa Sikumbu juga ada rumah warga yang di terjang longsor sehingga pemilik rumah (Sarwa Naiman) 50 tahun, terpaksa mengungsi ke rumah tetangga nya, hal ini di sampaikan salah seorang Warga Sikumbu kepada awak media ini pada Rabu pagi (21/02/2024).
Menurut keterangan Sumber kalau hujan deras datang rumah nya juga selalu jadi langganan banjir air yang datang dari daerah bukit di belakang rumah yang langsung masuk kedalam rumah dari daerah belakang rumah nya karena kebetulan lokasi rumah warga di daerah desa Sikumbu di daerah perbukitan.
Menanggapi kejadian ini sangat perlu nya pihak pemerintah mulai dari pemerintah desa begitu juga pemerintah kabupaten memikirkan nasib yang di alami warga nya untuk melakukan langkah mengatasi hal – hal kejadian ini seperti mengadakan reboisasi dan mengadakan pengorekan pada aliran – aliran sungai yang sudah terjadi pendangkalan.
