Dandim 1621/TTS dan Kapolres TTS Pastikan Sinergitas Tetap Terjaga.
KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN (Provinsi NTT) ANTARANEWS86.COM //-So’E, Beredar video di grup WhatsApp dan Tiktok terkait kesalahpahaman anggota TNI dan Polisi saat Operasi Keselamatan di Kota Soe, kamis 7 Maret 2024.
Dandim 1621 TTS, Letkol Inf Sobirin S.Ag., M.Si dan Kapolres TTS AKBP I Gusti Putu Suka Arsa, S.Ik., M.H, dengan kompak menyatakan kesalahpahaman itu telah diluruskan Mereka memastikan bahwa kondisi keamanan dan ketertiban di wilayah Timor Tengah Selatan tetap kondusif.
Kapolres Gusti mengakui anggotanya yaitu KBO Satlantas Polres TTS Ipda Muhammad Hiban Yanhasdin.STr.K, sempat mengeluarkan kalimat yang menyinggung anggota TNI, tetapi oknum tersebut telah menyampaikan permohonan maaf dan telah mendapatkan teguran internal.
“Untuk kejadian yang kemarin sangat saya sayangkan bisa terjadi. Meski demikian, sejak kemarin sore, pak Dandim sudah meredam anggota dan kita sudah sama-sama amankan situasi” ujar Kapolres TTS.
KBO Lantas juga sudah menyampaikan permohonan maaf secara lisan dan video,” ungkap Kapolres Gusti, Jumat, 8 Maret 2024.
Untuk memastikan keamanan, dikatakannya pagi tadi pihak Polres TTS dan Kodim 1621-TTS juga sudah mengadakan pertemuan di Makodim dan difasilitasi oleh Kasi Intel Korem.
“Pada kesempatan itu dia sampaikan lagi permohonan kepada seluruh perwira Kodim dan Polres. Sebagai Kapolres saya juga menyampaikan permohonan maaf mewakili institusi Polri dan khususnya Polres TTS. Permasalahan itu sudah beres. Kondisi sejak tadi malam sampai saat ini sudah aman terkendali,” tuturnya.
Dirinya mengapresiasi Dandim Sobirin yang telah memastikan situasi tetap aman.
“Saya juga menyampaikan terima kasih kepada Pak Dandim karena selama ini dukungan beliau sangat nyata. Itu terbukti dari situasi kekompakan kita yang sangat baik layaknya keluarga,” lanjutnya.
Menurut Kapolres Gusti, pihaknya telah memberikan tindakan internal bagi oknum polisi tersebut.
“Kami ada tindakan internal. Untuk anggota KBO, sudah saya laporkan untuk segera ditarik ke Polda. Begitu juga nanti kita usulkan anggota yang lain untuk dilakukan roling,” tandasnya.
Senada Dandim 1621 TTS, Letkol inf Sobirin S.Ag., M.Si mengatakan hubungan Polres TTS dan Kodim 1621 TTS selama ini telah terjalin sangat baik.
“Polres TTS dengan Kodim 1621-TTS ini sudah sangat baik hubungannya. Tidak hanya hubungan secara kedinasan, tetapi saya dengan pak Kapolres ini hampir setiap hari sudah seperti saudara sendiri. Memang kejadian kemarin sangat saya sesalkan, tetapi itulah oknum, yang mungkin belum bisa mengendalikan emosi karena masih muda. Kondisi tersebut telah kami atasi bersama,” jelasnya.
Dia menyebut, atas kesalahpahaman di Lapangan di mana anggotanya ditilang dan terjadi miskomunikasi dengan KBO Satlantas telah diurus secara baik dan berdamai.
“Kami bersama-sama memediasi dan saudara oknum ini (KBO Satlantas Polres TTS) sudah menyampaikan permohonan maaf. Saya dengan Kapolres langsung memimpin mediasi ini,” ucapnya.
(Red)##