Edy Rahmayadi Di Upacara – Upa Tondi Oleh Raja – raja Mandailing Di Sopo Godang Huta Siantar Panyabungan
MADINA (SUMUT) ANTARANEWS86.COM| Salah seorang Calon Gubernur Sumatera Utara nomor urut 2, Edy Rahmayadi beserta Istri Nawal Lubis tiba di Bagas Godong Kelurahan Kota Siantar, Kecamatan Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) pada Sabtu (02/11/2024).
Dimana Kedatangan Eks Gubernur Sumatera Utara itu disambut oleh keturunan Raja – raja Se – Mandailing dengan tema mangupa – upa tondi Edy Rahmayadi dengan gelar adat Mandailing Mangaraja Sojuangon Perkasa Alam Nasution dengan istri nya Nawal Lubis dengan gelar Namora Kartika Uli Hasayangan Lubis.
Itulah sebagai bukti istri Edy Rahmayadi memang asli orang Mandailing dan sebagai bentuk kecintaan orang Mandailing kepada Edy Rahmayadi waktu menjabat sebagai Gubernur Sumatera Utara lima tahun yang lalu.
Dalam acara adat tersebut berupa Upa – upacara tondi yang di laksanakan tercatat sebanyak 120 Raja – raja Humaliang – Humaloho Se – Mandailing Natal yang hadir menyambut kedatangan mantan Gubernur Sumatera Utara tersebut beserta Istri nya yang disaksikan ribuan masyarakat dan tamu undangan.
Dalam sambutan nya, mantan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengatakan jika setiap suku memiliki kearifan lokal, salah’ satu nya suku Mandailing, ini merupakan sebuah kebesaran, kebesaran Sumatera Utara, serta kebesaran Indonesia, dengan merawat kearifan – kearifan lokal seperti ini berarti kita menyayangi bangsa Indonesia.
Saya mohon maaf, inilah kegiatan adat yang harus nya setiap saya datang ke Mandailing saya harus datang ke sopo godang ini, sopo godang HutaSiantar, dimana di sopo godang inilah saya diberi gelar “Mangaraja Sojuangon Perkasa Alam Nasution”, ungkap Edy.
Dan Edy pun berjanji ke depan nya akan selalu memperjuangkan adat Mandailing ini serta akan selalu mendukung apapun nantinya yang dapat di lakukan demi menjaga dan melestarikan Kearifan lokal, termasuk adat Mandailing.
“Saya berjanji dan saya mohon kepada Raja-raja, jika saya datang ke Mandailing, saya akan datang ke bagas godang ini lagi, Insya Allah ini merupakan sejarah bagi saya dan saya akan membesarkan sejarah ini, ini merupakan sejarah bagi hidup saya, dan saya juga berterima kasih atas jamuan ini, pastinya semua orang sangat mengimpikan ini, saya mohon do’a atas upah-upah yang telah diberikan tadi dapat diterima dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, Insha Allah saya dan istri saya akan lebih semangat dalam memegang amanah yang diberikan rakyat yang saya cintai ini,” pungkas Edy.
(M.SN)