TOBA (SUMUT) ANTARANEWS86.COM|RUU Pilkada yang memuat ketentuan ambang batas pencalonan kepala daerah sesuai putusan MK no 60/PUU-XXII/2024 yaitu partai politik yang tidak memiliki kursi di DPRD Provinsi dapat mencalonkan kepala daerah.
MK menyetujui tuntutan dari Partai Buruh dan partai Gelora, sebagian dari UU no 40 ayat 1 tentang Pilkada, dimana untuk mencalonkan kepala daerah dimana jumlah DPT nya hingga 250.000 jiwa, maka partai politik atau gabungan partai politik harus memiliki suara sah 10℅ dari jumlah DPT di kabupaten tersebut.
Keputusan tersebut menjadi peluang besar bagi pasangan Efendi-Murphy. Paslon ini sudah lama digadang-gadang akan dicalonkan oleh partai Gerindra dan partai Golkar.
Surat tugas dari partai Gerindra sdh turun, tinggal menunggu rekomendasi dari Partai Golkar yang telah membesarkan Efendi Napitupulu sebagai kadernya.
Efendi Napitupulu sendiri sudah 2 periode menjadi anggota DPRD dari partai Golkar. Satu periode terakhir menjadi ketua DPRD kabupaten Toba setelah berhasil mendudukkan 8 anggota DPRD ketika dia dipercayakan sebagai ketua DPC partai Golkar kabupaten Toba.
Namun harapan tersebut pupus di detik-detik terakhir justru rekomendasi partai Golkar diberikan kepada paslon Poltak Sitorus- Nugraha Naiborhu.
Kecewa, betul-betul kecewa, itu pengakuan Efendi Napitupulu dihadapan para wartawan ketika konperensi pers usai pendaftaran. Namun keputusan MK telah menjadi solusi.
Partai Nasdem yg memenangkan 4 kursi anggota DPRD periode 2024-2029 dengan perolehan suara sah lebih dari 10℅ DPT kabupaten Toba menjadi pilihan yang tepat.
Hanya berbekal rekomendasi dari partai Nasdem paslon Efendi Napitupulu-Audy Murphy mendaftarkan diri ke KPUD pada hari kedua pendaftaran dibuka Rabu 28 Agustus 2024 tepat jam 16.45 WIB.
Mereka diantar langsung oleh ketua DPD Propinsi beserta fungsionaris partai kabupaten Toba. Sekitar seribuan para simpatisan beserta keluarga mendampingi mereka mendaftarkan diri ke KPUD Toba di Soposurung Balige.
Mereka disambut tari-tarian, tortor pangurason di pintu masuk yang diinisiasi oleh pihak KPUD. Menurut pengakuan Efendi Napitupulu dihadapan pers, beliau sudah mengundurkan diri dari partai Golkar yang membesarkannya tersebut sehari sebelumnya dan langsung mendaftarkan diri ke partai Nasdem yang bersedia merekomendasikan paslon itu.
Demikian juga pasangan nya Audy Murphy yang sebelumnya eselon 2 di pemkab Toba, sudah mengundurkan diri pensiun dini dari PNS sejak tanggal 1 Juli 2024 namun belum turun SK pensiun nya hingga sekarang. Hal ini diutarakan nya ketika dipertanyakan oleh wartawan di ruangan konferensi pers, sehingga tidak ada lagi rintangan dalam hal pendaftaran mereka.
Sebelumnya paslon ini bergerak dari rumah bacabup Efendi Napitupulu di Porsea menuju Balige diiringi oleh ratusan mobil para simpatisan yang sempat membuat kemacetan sepanjang jalan Balige-Porsea.
Massa tersebut mengadakan doa bersama di lapangan Venue Balige yang sebelumnya sudah dipersiapkan. Mereka berdoa demi kesuksesan paslon kemudian makan bersama. Terlihat kader-kader Golkar yang setia kepada ketuanya beserta anggota Ormas pemuda lainnya turut mendampingi.
