Polres Langkat Intensifkan Pengawasan SPBU Jelang Mudik Lebaran 1445 H untuk Hindari Kecurangan

 

ANTARANEWS86.COM //-KABUPATEN LANGKAT (SUMUT) Dalam rangka menyambut pelaksanaan mudik Lebaran 1445 H dan menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (sitkamtibmas) yang kondusif, Polres Langkat bersama jajarannya mengambil langkah preventif dengan meningkatkan pengawasan di setiap SPBU di wilayah Kabupaten langkat. AKP Rajendra kusuma selaku Kasi Humas Polres Langkat mengungkapkan kegiatan ini dilakukan pada hari Jumat, tanggal 29 Maret 2024.

 

Upaya ini direspon setelah beberapa wilayah melaporkan tindak pidana dan praktik kecurangan di SPBU, termasuk kejadian BBM yang dicampur air. Polres Langkat berserta Polsek setempat, melaksanakan beberapa langkah strategis untuk mengatasi masalah tersebut.

 

Kasi Humas Polres Langkat AKP Rajendra kusuma mengatakan bahwa, “Seluruh jajaran Polsek ataupun Polres Langkat saat ini aktif menggelar patroli dengan pengecekan ke seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang ada di Kabupaten Langkat, guna memastikan tidak ada praktik kecurangan dan masyarakat dapat terlayani dengan baik.

 

Memberikan himbauan kepada pengusaha SPBU agar menghindari setiap bentuk kecurangan yang dapat merugikan konsumen serta mengintensifkan patroli dialogis ke SPBU untuk mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat, “ucap Rajendra,

 

Langkah-langkah ini diharapkan dapat menjamin kelancaran distribusi BBM dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan SPBU, khususnya dalam menghadapi lonjakan pemudik jelang Lebaran. “Tujuan utama kami adalah memastikan masyarakat yang akan melakukan mudik Lebaran mendapatkan pelayanan yang aman dan nyaman, serta terhindar dari praktik kecurangan yang bisa merugikan mereka,” ujar AKP Rajendra Kusuma.

 

Setelah pelaksanaan serangkaian pengawasan intensif terhadap Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Kabupaten Langkat menjelang mudik Lebaran 1445 H, Polres Langkat mengumumkan hasil yang menggembirakan. AKP Rajendra Kusuma, Kasi Humas Polres Langkat, menyampaikan bahwa tidak ditemukan adanya tindak pidana atau praktik kecurangan seperti pencampuran BBM dengan air pada seluruh SPBU yang telah diperiksa.

 

Keberhasilan ini merupakan hasil kerjasama dan koordinasi yang baik antara jajaran Polres Langkat dan pengelola SPBU. “Kami telah melakukan pengecekan menyeluruh dan berdialog dengan pengelola SPBU. Berdasarkan hasil kegiatan tersebut, kami dapat memastikan bahwa tidak ada tindakan kecurangan terjadi di SPBU di wilayah kami,” kata AKP Rajendra.

 

Lebih lanjut, disampaikan pula bahwa seluruh SPBU di Kabupaten Langkat memiliki stok BBM yang cukup untuk beberapa hari ke depan, memastikan kebutuhan masyarakat atas bahan bakar dapat terpenuhi tanpa hambatan. “Kami mengapresiasi pengelola SPBU yang telah menjaga ketersediaan stok BBM, sehingga masyarakat Langkat dapat dengan mudah membeli dan menggunakan BBM untuk kepentingan sehari-hari,” tambah AKP Rajendra.

 

Dalam menyambut mudik Lebaran 1445 H, situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Kabupaten Langkat juga dilaporkan aman dan terkendali. Langkah-langkah preventif yang telah diambil oleh Polres Langkat bersama mitranya dinilai efektif dalam menjaga kondusivitas daerah, khususnya dalam menghadapi lonjakan pemudik.

 

“Kami berharap kondisi yang kondusif ini dapat terus terjaga hingga Lebaran tiba dan seterusnya. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Langkat yang telah mendukung upaya kami,” tutup AKP Rajendra.

 

Langkah positif dari Polres Langkat ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi wilayah lain dalam mengambil inisiatif preventif menjelang momen-momen penting, demi menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat.

 

Kegiatan ini juga menunjukkan komitmen Polres Langkat dalam memelihara situasi yang kondusif di masyarakat, khususnya menjelang pelaksanaan tradisi mudik yang menjadi rutinitas tahunan. Polres Langkat mengajak semua pihak, terutama pengelola SPBU, untuk berpartisipasi secara aktif dalam mewujudkan situasi yang kondusif dan pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat.

 

(Sanjaya)*